JATI AGUNG – Meski ditengah pandemi covid-19 pendapatan sebagian usaha menurun drastis namun usaha simpan pinjam untuk membantu perekonomian masyarakat di kecamatan Jatiagung tetap meraup keuntungan atau meningkat dari tahu – tahun sebelumnya.
Ketua Koperasi Bougenvile Siti Supinah saat menyampaikan laporan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2022 mengatakan, meskipun masih suasana Pandemi KSU Bogenvil masih bisa Merealisasikan dan menghasilkan SHU sesuai dengan rencana kerja yg disepakati tahun lalu.
” Pendapatan keseluruhan KSU Bogenvil Rp507 juta dengan pengeluaran/operasional Rp267 juta sehingga mendapatkan SHU Koperasi tahun buku 2021 sebesar Rp240 juta, ” Ungkapnya.
Rencana kerja tahun 2022 pihaknya prioritaskan untuk pembangunan kantor KSU Bogenvil, karena sebentar lagi sewa kantor sudah akan berakhir.
Sementara Pengawas koperasi Faisal Wahyudin didalam pemeriksaan koperasi selama tahun buku 2021 tidak ada kekurangan/kesalahan yg fatal, karena tanggung jawab dan kualitas pengurus yang sudah tidak diragukan lagi.
“sekedar masukan ataupun saran dari pengawas agar terus meningkatkan kwalitas administrasi ataupun pembukuan, karena sudah saatnya berkembang lebih modern, dengan pencatatan seperti perbankan, agar anggota bisa lebih percaya dalam hal Tabungan, sehingga nanti semangat Anggota dalam menabung bisa lebih meningkat, ” Ungkapnya.
Seluruh elemen masyarakat di kecamatan Jatiagung yang hadir dalam acara itu menilai koperasi bougenvile berhasil memberikan dampak positif bagi warga desanya dalam pemodalan dan simpan pinjam. “Apalagi bunga pinjamannya untuk anggota sangatlah rendah, jadi sangat terjangkau dengan pendapatan masyarakat kami di kecamatan ini ,” pungkasnya. (Kms)
